CV-GEN News

Awas Culture Shock, Berikut yang Normal di Jerman, Tidak Normal di Indonesia

Awas Culture Shock, Berikut yang Normal di Jerman, Tidak Normal di Indonesia

Awas Culture Shock, Berikut yang Normal di Jerman, Tidak Normal di Indonesia. Culture shock sangat normal terjadi kepada siapa saja yang melakukan kunjungan ke suatu negara, terlebih negara tersebut adalah negara seperti jerman. Negara ini memiliki budaya dan kehidupan yang berbeda dengan Indonesia.

Hi sobat cv-gen,

Kali ini kita akan membahas beberapa hal penting yang sobat cv gen wajib tahu tentang negara Jerman. Pasalnya ada beberapa perbedaan yang sangat menonjol antara negara Jerman dan Indonesia

Mengapa hal itu penting untuk sobat cv-gen tahu?. Ya, jawabannya ialah untuk menghindari  adanya culture shock.  Culture shock atau gegar budaya adalah suatu keadaan ketika sesorang yang berkunjung ke suatu wilayah merasa aneh, kaget, gelisah bingung. Hal ini terjadi akibat adanya budaya, gaya hidup atau kebiasaan yang berbeda.

Tengok kisah singkat seorang mahasiswi yang berkunjung ke jerman 2018 lalu. Sebut saja Markona, ia begitu kaget saat mengamati hampir semua toko atau mall di jerman tutup di hari minggu. Tentu sangat membingungkan bagi dia dari Indonesia menemukan aktivitas pasar pada hari minggu menjadi semakin sibuk bagi orang orang Indonesia, namun tidak di Jerman. Dalam kisahnya masih ada beberapa hal lain yang terasa  sangat aneh bagi dia saat berada di negara industri tersebut.

Sobat cv-gen, Tulisan ini akan memberikan sedikit gambaran tentang beberapa hal yang terbukti  normal di negara Jerman dan tidak normal di Indonesia.

Berikut Hal yang Normal di Jerman, tidak Normal di Indonesia

  • Pertama, orang jerman tidak suka basa-basi, berbeda dengan orang Indonesia yang suka memperhatikan perasaan lawan bicara. Orang jerman biasanya lebih suka berterus terang, meskipun terkadang hal tersebut akan terlihat ataupun terdengar lebih kasar, mereka memang  berbicara to the point, berbicara tanpa pesan tersembunyi, terlebih orang Jerman tidak suka membicarakan orang dari belakang.
  • Kedua, hidup yang disiplin waktu. Orang jerman menganggap tindakan terlambat adalah suatu hal yang tidak sopan. Disiplin adalah kebiasaan di Jerman. Bahkan untuk keperluan acara malam pun harus mematuhi aturan ataupun harus ada izin dari tetangga. Hal ini tentu sangat berbeda dari indonesia bukan.
  • Ketiga, Jerman terbiasa hidup memilih dan memilah sampah.  Negara Jerman memiliki sistem pemilihan sampah yang dapat terorganisir dangan sangat baik, tersedianya beragam warna tong sampah yang menunjukan fungsi yang berbeda berbeda. Setiap rumah, toko, kantor, resto, dan hotel wajib memiliki tong sampah. Konsekuensi yang terjadi bila ada yang salah memasukkan sampah maka sampah tersebut tidak akan terabaikan oleh dinas kebersihan.
  • Keempat, pernah mendengar kalimat ini “ yang lagi ultah mana ni traktiranya”…  ucapan yang serupa tidak akan ditemui di Jerman, kebiasaan orang Jerman ialah Ketika ada yang berulang tahun makai ia akan ditraktir oleh teman-temanya.

Tentunya sobat cv-gen, masih banyak hal yang dianggap perlu untuk diketahui mengenai apa yang normal dijerman dan abnormal di Indonesia. mungkin butuh beberapa tahun  untuk terbiasa dengan empat kebiasaan hidup di Jerman diatas.

Jika anda punya pengalaman pribadi yang ingin anda bagikan mengenai pengalaman  atau pengetahuan anda terkait negara Jerman silahkan berbagi.

Baca juga kisah WNI Asal Bali Bangga jadi Juru Parkir di Jerman

Program kerja luar negeri, termasuk ke Jerman

cv-gen.com adalah platform yang dibangun oleh tim rekrutmen Indonesia bertujuan membantu orang Indonesia dalam proses lamaran. Terutama ke tiga industri eksklusif seperti: Maritim, hotel dan kapal pesiar, juga untuk cv format umum. Proses membuat cv di cv-gen sangat mudah. cukup isi data dan generate ke pdf, cv siap digunakan.

Sobat cv-gen dapat memilih beberapa program untuk kerja di luar negeri berikut:

Penulis : Arfin OIHu