Di Jerman, sistem Ausbildung memadukan pendidikan akademis dengan pelatihan praktis dalam bidang-bidang tertentu. Pendidikan vokasi ini berlangsung selama 3 hingga 4 tahun, menggabungkan pembelajaran di kelas dengan pengalaman langsung di perusahaan, menghasilkan tenaga kerja terampil yang bersertifikat. Terkenal sebagai pendidikan vokasi, Ausbildung menjadi alternatif praktis bagi mereka yang lebih memilih pembelajaran langsung daripada studi teoritis di universitas. Nah, untuk itu, beginilah saya jabarkan bagaimana dunia kerja di Jerman.
Baca Juga: Belajar Alfabet Jerman: Dari Umlaut hingga ß
Sistem Ausbildung di Jerman
Akcentuasi Ausbildung pada keterampilan praktis tercermin dalam implementasinya:
- 4 hari praktik kerja dan 1 hari sekolah
- 1 bulan praktik kerja dan 1 bulan sekolah
- 2 bulan praktik kerja dan 1 bulan sekolah
- Dan seterusnya
Setiap sektor dan perusahaan memiliki aturan sendiri, yaitu menciptakan fleksibilitas dalam pendekatan Ausbildung.
Etos Kerja Orang Jerman
1.Tepat Waktu
Orang Jerman terkenal akan ketepatan waktu. Kehadiran 5 menit lebih awal di pertemuan atau kelas adalah norma, karena menghargai waktu orang lain dianggap esensial.
2. Efisiensi sebagai Kunci Produktivitas
Jerman, sebagai negara paling produktif di Eropa, menonjolkan efisiensi. Meskipun bekerja 35 jam per minggu, mereka memaksimalkan setiap saat dengan fokus pada tugas dan minim obrolan di tempat kerja.
3. Pemisahan Hidup Pribadi dan Kerja
Orang Jerman secara tegas memisahkan kehidupan kerja dan pribadi. Saat bekerja, fokus total pada tugas, sementara hari libur adalah waktu benar-benar bebas dari pekerjaan.
4. Kerjasama dalam Kelompok
Meskipun individualis, orang Jerman menekankan pencapaian kelompok dalam lingkungan kerja. Kolaborasi tanpa egoisme pribadi adalah kunci, dengan atasan berperan sebagai mentor daripada pengawas.
5. Profesionalitas dalam Pakaian
Pakaian di Jerman dianggap mencerminkan profesionalisme. Menghormati pekerjaan dan juga diri sendiri dengan berpakaian layak menjadi nilai yang tinggi.
6. Kedisiplinan Terhadap Jam Kerja
Orang Jerman cenderung memulai hari kerja lebih awal, memungkinkan mereka untuk meninggalkan kantor lebih cepat. Dedikasi terhadap pekerjaan dilakukan dalam batas waktu yang dihormati.
Budaya Kerja Jerman
Orang Jerman dapat dilihat sebagai pekerja keras, namun kesadaran mereka terhadap batasan dedikasi terhadap pekerjaan menjadi ciri khas. Mereka tidak ragu untuk menetapkan batas, termasuk keputusan untuk tidak lembur jika tidak dibayar.
1. Komunikasi dan Diskusi: Pentingnya Keterbukaan
Di tempat kerja Jerman, komunikasi terbuka dan diskusi dihargai. Miskomunikasi dapat menjadi masalah serius, dan orang Jerman lebih suka klarifikasi langsung daripada asumsi.
2. Transparansi dan Kejujuran: Fondasi Kepercayaan
Kejujuran di tempat kerja Jerman terlihat dari tingkat transparansi yang tinggi. Kunci brankas diberikan kepada karyawan, menunjukkan tingkat kepercayaan yang tinggi antar rekan kerja.
3. Tegas dan Langsung: Budaya Jerman dalam Memberikan Umpan Balik
Berbeda dengan budaya Indonesia yang lebih lembut, orang Jerman cenderung memberikan umpan balik secara langsung. Mereka menghargai ketegasan dan juga berbicara terus terang, menghindari permainan kata yang berlebihan.
4. Kemandirian dan Kreativitas: Nilai dalam Karya Mandiri
Walaupun bekerja sebagai bawahan, karyawan Jerman menghargai kemandirian dan kreativitas. Karyawan dihargai atas inisiatif dan juga kemampuan untuk bekerja secara mandiri, menyumbang ide-ide baru, dan memiliki rencana kerja yang terstruktur.
5. Meminta Hak dan Keseimbangan Hidup-Kerja: Hak dan Keseimbangan yang Diutamakan
Orang Jerman memahami hak karyawan, termasuk juga hak untuk tidak bekerja saat sakit. Mereka menekankan keseimbangan hidup-kerja, mengizinkan karyawan untuk meminta hak mereka tanpa takut.
Kesimpulan : Dunia Kerja di Jerman
Jadi, dunia Ausbildung di Jerman itu keren banget, nih! Mereka menggabungkan pelajaran di sekolah dengan praktek langsung di perusahaan, bikin peserta training jadi ahli dalam waktu 3-4 tahun. Orang Jerman juga punya etos kerja yang unik, suka sekali dengan ketepatan waktu, kerjasama dalam kelompok, dan selalu berusaha efisien. Mereka juga punya aturan-aturan bagus soal bekerja, seperti memisahkan antara dunia kerja dan pribadi. Nah, kalo kita ambil hikmahnya dari dunia kerja di Jerman ini, bisa jadi inspirasi buat kita yang sedang mencari cara untuk meningkatkan produktivitas dan keseimbangan hidup-kerja. Seru, kan?
Sumber Terkait:
Tertarik Mencari Pengalaman Baru di Jerman?
CVGEN Bekerjasama dengan Mina Mulia. Memberikan layanan konsultasi dan juga coaching, untuk tujuan tour, study, menetap sebagai pasangan atau berkarir ke Jerman. Gratis! (Kunjungi: Mina Mulia).
Yuk! Ikutan juga dengan program ini :
- Ausbildung (Sekolah profesi sambil bekerja di Jerman)
- Relawan (FSJ, BFD)
- Profesional ( Bekerja di bidang IT, Engineer, Tenaga Medis (Perawat))
Selanjutnya, apakah Anda merasa sulit dengan persiapan bahasa Jerman di Indonesia? Ikuti Asrama Persiapan dan Budaya Bahasa Jerman di Indonesia sampai B2.
Hubungi Silahkan Hubungi +62 852-9864-9951 atau kunjungi website cv-gen.com atau email ami@cv-gen.com.
Kemudian, jika membutuhkan Jasa membuat CV atau ingin otomatis membuat CV gratis ke PDF dari Website, langsung saja ke Resume CVGEN.
Yuk, Ikutan Grup dan Komunitas Indonesia di Jerman
Kabar gembira untuk Anda yang mungkin ingin mencari koneksi, teman atau informasi-informasi lainnya seputar Jerman, nih. Anda bisa gabung di sini :
- German Club WA Grup
- Group Facebook Lowongan Kerja ke Jerman
- Facebook Page Daily Update About Career, Study Living in Germany
- CS umum konsultasi gratis mengenai karir, study dan menetap di Jerman
Ingin Menikmati Weekend Seru dan Unik di Jerman?
Berikut rekomendasi keren tempat dan pesan tiket transportasi di Jerman :
- Isi waktu luang Anda di Jerman dengan mengunjungi Samurai Museum DE, pesan tiketnya di website : Official Samurai Museum.
- Deutschlandmuseum DE, pesan tiketnya di website : Official Deutschland museum
- Pesan tiket transportasi di Jerman : Deutsche Fahrkarten