CV-GEN News

Menggapai Impian Luar Biasa: Amirudin, Ferienjob ke Jerman

Muhammad Mualim Amirudin, seorang mahasiswa semester 7, lahir di Gonda Baru, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara, memiliki pengalaman menarik saat mengikuti program magang Ferienjob di Jerman.

Informasi mengenai program magang tersebut ia peroleh dari katingnya melalui grup WhatsApp. Tanpa pikir panjang, Amirudin langsung mengajukan pertanyaan mengenai prosedur pendaftaran, syarat, dan dokumen yang harus ia siapkan kepada katingnya.

Baca Juga: Ferienjob: Burhan – Eksplorasi Dunia Internasional

Alasan Amirudin Tertarik dengan Ferienjob Jerman

Ada dua alasan utama yang membuat Amirudin tertarik dengan program ini. Pertama, kesempatan untuk pergi ke Eropa, terutama ke Jerman, sangatlah jarang bagi mahasiswa wilayah timur Indonesia sepertinya. Program-program pertukaran pelajar, internship, dan seminar berskala internasional cenderung diadakan di kampus-kampus besar di Pulau Jawa. Alasan kedua adalah program Ferienjob menawarkan gaji yang cukup tinggi bagi mahasiswa yang bersedia magang di perusahaan-perusahaan mitra.

Bagi Amirudin yang berasal dari keluarga kurang mampu, ini adalah kesempatan emas untuk mendapatkan pengalaman bekerja di luar negeri dan juga penghasilan yang dapat dia bawa pulang ke Indonesia. Setelah pulang dari Jerman, ia berhasil menggunakan uang yang dia peroleh untuk membiayai uang kuliahnya dan adiknya, memberikan kelegaan bagi keluarganya.

Keberuntungan Amirudin saat di Jerman

Salah satu pengalaman berkesan Amirudin adalah ketika ia bertempat di Kota München dan bekerja di perusahaan GEV +(REPAGROUP) yang bergerak di bidang produksi alat-alat dapur. Ia merasa bersyukur karena staf dan karyawan di GEV cukup ramah, dan para mandor dan pemimpin tim sangat sabar membimbing mereka di hari-hari pertama bekerja. Amirudin bertugas di divisi Inbound yang bertanggung jawab dalam mensortir hasil produksi serta melaporkan kualitas dan kuantitas barang yang diterima. Meskipun ia satu-satunya orang Indonesia di divisi tersebut, Amirudin merasa nyaman dengan kerjasama rekan satu tim yang sangat membantu. Amirudin memiliki banyak momen indah bersama teman-teman di GEV, terutama saat mereka berhasil mencapai target produksi. Keberhasilan ini membuat mereka merasa bahagia dan mengetahui betapa orang Jerman sangat memperhatikan target pencapaian dalam bekerja dan disiplin.

Mau Tak Mau Harus Berjuang Melewati Tantangan

Tentu saja, dalam menjalani program Ferienjobs, Amirudin juga menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah gesekan dengan Ketua Tim (Gruppenleitung) yang membuat ia dan rekan-rekannya enggan untuk bertanya dan lebih memilih bertanya pada Gruppenleitung lain. Tantangan lainnya adalah transportasi bus di Jerman yang sering kali terlambat dan tidak sesuai jadwal. Meskipun hal ini mungkin tidak menjadi masalah bagi orang Jerman, namun sangat berpengaruh bagi mereka.

Program Ferienjob ini dilaksanakan pada musim dingin, dan jika bus terlambat 30 menit dari jadwal, mereka harus menunggu di luar ruangan dengan suhu -5 derajat Celsius. Akibatnya, Amirudin dan rekan-rekannya sering mengalami sakit karena suhu yang ekstrem bagi mereka. Namun, Amirudin menganggap semua kesulitan ini sebagai bagian dari kerja keras. Akhirnya, pada akhir program magang, mereka diberikan sertifikat penilaian dengan hasil yang memuaskan.

Pesan dari Amirudin untuk Mahasiswa Lain yang Tertarik dengan Ferienjob Jerman

Amirudin berharap agar semua mahasiswa di seluruh Indonesia memiliki kesempatan yang sama seperti ia untuk mengikuti program Ferienjobs. Ia percaya bahwa ini adalah peluang untuk mengunjungi negara-negara di luar dan melihat keindahan serta keragaman ciptaan Tuhan, mempelajari budaya dan tradisi baru, serta mendapatkan penghasilan tambahan.

Bagi teman-teman mahasiswa yang masih bingung atau skeptis mengenai keaslian program ini, Amirudin meyakinkan mereka bahwa Ferienjobs adalah program resmi yang terakui oleh pemerintah Indonesia dan Jerman. Program ini juga mendapatkan pengakuan dari Dikti dan Badan Otoritas Jerman. Selama di Jerman, mereka tetap terpantau, terarahkan, dan terkawal oleh koordinator-kordinator yang selalu siap mendengarkan keluhan dan membantu mengatasi masalah jika terjadi. Amirudin juga ingin menghilangkan keraguan mengenai isu-isu rasial, karena dari pengalamannya, orang-orang Jerman sangat menghargai siapa pun tanpa membedakan warna kulit, bangsa, atau asal-usul.

Amirudin memberikan saran kepada teman-teman mahasiswa untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan meningkatkan kemampuan berbahasa, terutama dalam bahasa Inggris dan Jerman. Kemampuan berbahasa ini dapat menjadi nilai tambah saat mengikuti program ini. Dia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran, terutama dalam menghadapi suhu yang ekstrem di musim dingin Jerman.

Kenal Lebih Dekat dengan Amirudin di Media Sosial

Dalam akun media sosialnya, Muhammad Mualim Amirudin dapat terhubungi melalui Facebook dengan nama “Muhammad Mualim Amirudin” dan di Instagram dengan akun “muh_mualim.amirudin” .

Yuk, Berkarir di Jerman dengan Ferienjob

Apa itu Ferienjob? Ferienjob merupakan pekerjaan singkat selama 3 bulan di musim panas di Jerman. Selain gaji yang sesuai dengan UMR Jerman, Anda juga bisa menambah pengalaman dan relasi yang berguna untuk masa depan Anda. Yuk, daftar segera di ferienjobs.cv-gen.com.

Jika anda membutuhkan Jasa membuat CV atau ingin otomatis membuat CV gratis ke PDF dari Website, langsung saja ke https://resume.cv-gen.com/cv-generator.

Yuk, Ikutan Grup dan Komunitas Indonesia di Jerman


Kabar gembira untuk Anda yang mungkin ingin mencari koneksi, teman atau informasi-informasi lainnya seputar Jerman, nih. Anda bisa gabung di sini :