Breakdown biaya pengeluaran ferienjobGambar uang euro

Mencari pengalaman kerja di luar negeri, khususnya di Jerman, dapat menjadi pilihan menarik bagi para mahasiswa yang ingin menambah pengalaman dan pengetahuan dalam dunia kerja. Namun, sebelum memutuskan untuk berangkat ke Jerman, penting bagi kita untuk mengetahui perkiraan biaya pengeluaran yang akan Anda keluarkan selama di sana. Seperti kali ini akan dibahas mengenai “Breakdown Biaya Pengeluaran Ferienjob”.

Jika Anda ingin berpartisipasi dalam ferienjob di Jerman sebagai mahasiswa Indonesia, penting untuk memahami rincian biaya yang terkait dengan proses tersebut. Berikut adalah pembagian biaya yang terlibat dalam proses tersebut.

Baca Juga : Alasan Kenapa Harus Berkarir di Jerman! Gaji Euro Bikin Ngiler?

Breakdown Biaya Pengeluaran Ferienjob di Indonesia

Biaya pertama adalah biaya pendaftaran sebesar Rp.100.000. Setelah Anda mendaftar, Anda dapat memantau status Anda di ferienjobs.cv-gen.com. Selanjutnya, Anda perlu mengirim dokumen Anda ke pemerintah Jerman, yang mengeluarkan biaya sebesar 150 euro. Setelah dokumen Anda tiba di Jerman, dokumen tersebut dapat Anda serahkan kepada otoritas Jerman (ke rekening penyelenggara, yang akan tersambung secara kolektif ke otoritas terkait di Jerman).

Setelah pengajuan Anda tersetujui oleh pemerintah Jerman, Anda harus membayar biaya sebesar 200 euro (ke rekening penyelenggara, yang akan tersambung secara kolektif ke otoritas terkait di Jerman). Perlu Anda ingat bahwa biaya ini ditambah dengan biaya lain yang mungkin Anda keluarkan selama pengalaman ferienjob, seperti biaya transportasi dan pengeluaran hidup.

Yang pertama adalah passport, dokumen penting untuk perjalanan internasional. Biaya untuk membuat passport di kantor imigrasi adalah sekitar Rp.375.000.

Breakdown Pengeluaran Ferienjob Pendukung di Indonesia (1)

Selanjutnya, jika tujuan perjalanan Anda adalah untuk bekerja sambil liburan di Jerman atau negara lain di Eropa, maka Anda perlu mengurus visa khusus. Salah satu jenis Visa yang Anda perlukan adalah Visa Termin dengan biaya sekitar Rp.750.000 yang harus Anda bayar ke VFS (Visa Facilitation Service). Visa Termin sangat perlu untuk membuat janji temu untuk mengajukan permohonan visa.

Setelah janji temu telah dibuat, Anda perlu membayar biaya Visa Loket sekitar Rp.1.350.000 ke VFS. Biaya ini ada untuk memproses aplikasi visa Anda dan untuk memeriksa dokumen-dokumen yang ada.

Selain itu, Anda juga perlu mempertimbangkan biaya Visa Dummy Ticket dengan biaya sekitar Rp.150.000. Visa Dummy Ticket adalah tiket palsu yang Anda perlukan sebagai bukti perjalanan Anda ke negara tujuan dan harus Anda serahkan bersama dengan aplikasi visa.

Breakdown Pengeluaran Ferienjob Pendukung di Indonesia (2)

Selanjutnya Visa Asuransi dengan biaya sebesar Rp.500.000 yang tersponsori oleh Zurich atau SHB. Visa Asuransi merupakan syarat wajib yang harus Anda penuhi untuk mendapatkan Visa kerja di Jerman. Dalam hal ini, Zurich atau SHB merupakan perusahaan asuransi yang bekerjasama dengan pihak penyelenggara program Ferienjob untuk menyediakan jaminan asuransi yang perlu.

Kemudian, ada Visa Legal Notaris Transkrip dengan biaya sebesar Rp.150.000 yang bisa Anda keluarkan baik secara individu maupun kolektif. Biaya ini perlu untuk mengurus legalisasi notaris atas transkrip nilai yang nantinya akan berguna dalam proses pengajuan visa.

Selain itu, ada pula Visa Apostil Transkip Nilai dengan biaya sebesar Rp.150.000 yang harus Anda keluarkan untuk mengurus legalisasi dokumen oleh AHU atau Kementerian Berwenang di Indonesia. Dokumen ini juga perlu untuk proses pengajuan visa.

Terakhir, biaya pendukung yang perlu Anda perhatikan adalah tiket pesawat sebesar Rp.15.000.000 (ada 3 pilihan pendanaan).

Breakdown Biaya Pengeluaran Ferienjob di Jerman (1)

Pertama-tama adalah legal documents dan reservasi tempat tinggal dengan biaya sebesar 200 euro (saat submit Visa. Ditalangi). Ini mencakup biaya untuk memproses dokumen-dokumen yang perlu untuk memperoleh visa kerja Jerman, serta biaya untuk mereservasi tempat tinggal yang akan Anda huni selama masa kerja di Jerman.

Selain itu, ada juga biaya deposit tempat tinggal dengan biaya sebesar 200 euro (saat submit Visa. Ditalangi). Deposit ini umumnya merupakan pinjaman jika terjadi kerusakan atau kehilangan barang di tempat tinggal selama masa kerja. Deposit ini akan dikembalikan jika tidak terjadi masalah apa pun.

Kemudian, ada juga biaya bulanan tempat tinggal sebesar 17 euro per hari (3 bulan dibayarkan lunas di awal sebelum visa. Ditalangi). Ini mencakup biaya sewa tempat tinggal selama masa kerja di Jerman. Penting untuk Anda ingat bahwa biaya ini harus Anda bayarkan secara lunas sebelum Visa keluar.

Untuk mahasiswa, biaya akomodasi yang mereka bebankan hanya sekitar 17 euro/hari, daripada 25-35 euro/hari untuk non-mahasiswa. Namun, sisanya akan perusahaan tanggung.

Breakdown Biaya Pengeluaran Ferienjob di Jerman (2)

Selanjutnya adalah biaya transportasi selama di Jerman dengan biaya sebesar 110 euro per bulan. Biaya ini harus Anda keluarkan saat kedatangan dan briefing awal. Namun, transportasi ini biasanya tersedia oleh perusahaan dan akan melakukan sistem potong gaji. Terdapat perusahaan yang menyediakan layanan antar jemput dengan biaya 90 euro per bulan, namun ada juga yang mengharuskan mahasiswa mengatur transport tiket kereta/bus sendiri. Dalam hal ini, koordinator akan memberikan arahan dan selalu membantu.

Kemudian, uang saku sebesar 100 euro per minggu harus Anda ajukan 1-2 minggu sebelum tiba di Jerman agar dapat Anda terima saat kedatangan di Jerman. Uang saku ini juga merupakan pinjaman oleh perusahaan dan akan melakukan sistem potong gaji . Uang saku ini cukup penting untuk menunjang kehidupan sehari-hari selama berada di Jerman.

Meskipun biaya transportasi dan uang saku tersebut sudah tersedia oleh perusahaan, mahasiswa juga harus mempersiapkan dana untuk biaya hidup lainnya selama di Jerman, seperti makanan, belanja, dan rekreasi. Biaya akomodasi juga perlu Anda perhitungkan. Biaya akomodasi bervariasi tergantung tempat tinggal dan fasilitas yang tersedia, namun khusus untuk mahasiswa biasanya dengan biaya hanya sebesar 17 euro per hari. Sisanya akan perusahaan tanggung.

Kesimpulan

Nah dapat kita simpulkan bahwa pengeluaran pendukung untuk mendapatkan pengalaman Ferienjob atau pekerjaan musim panas di Jerman atau Indonesia cukup signifikan. Pengeluaran tersebut dapat terdiri dari biaya paspor, visa, asuransi, legal documents, reservasi tempat tinggal, deposit tempat tinggal, biaya bulanan tempat tinggal, transportasi, dan uang saku.

Penting bagi calon pekerja musim panas untuk memperkirakan dan merencanakan pengeluaran sebelum memutuskan untuk melamar Ferienjob. Juga, calon pekerja harus mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti bahasa, peraturan kerja, jam kerja, dan jarak tempat tinggal dengan tempat kerja sebelum memutuskan untuk melamar Ferienjob. Dengan memperhitungkan semua faktor dan pengeluaran yang Anda butuhkan, peluang untuk memperoleh pengalaman kerja musim panas di Jerman atau Indonesia dapat menjadi suatu peluang yang menarik dan bermanfaat bagi pelamar.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda, ya!

Mulailah Berkarir di Jerman dengan Ferienjob


Apa itu Ferienjob? Ferienjob merupakan pekerjaan singkat selama 3 bulan di musim panas di Jerman. Selain gaji yang sesuai dengan UMR Jerman, Anda juga bisa menambah pengalaman dan relasi yang berguna untuk masa depan Anda. Yuk, daftar segera di ferienjobs.cv-gen.com.

Jika anda membutuhkan Jasa membuat CV atau ingin otomatis membuat CV gratis ke PDF dari Website, langsung saja ke https://resume.cv-gen.com/cv-generator

Yuk, Ikutan Grup dan Komunitas Indonesia di Jerman

Kabar gembira untuk Anda yang mungkin ingin mencari koneksi, teman atau informasi-informasi lainnya seputar Jerman, nih. Anda bisa gabung di sini :

By Neisya Putri Rahmawati

INFP-T | Prokopton

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *